TEGASNEWS.ID – MAKASSAR. Mengejar target angka jumlah partisipasi akhir tahun 2022 sebesar 500.000, maka strategi yang dilakukan mencapai hal itu adalah melakukan penyempurnaan terkait implementasi kebijakan akademik dan operasional.
Langkah kebijakan itu adalah implementasi kampus merdeka, implementasi recognized prior learning (rekognisi pengalaman belajar masa lampau).
Demikian penegasan Rektor Universitas Terbuka (UT) Prof Dr Ojat Darojat, M.Bus, P.hD, dalam apel pagi Senin 23 Mei 2022, secara luring dan daring se-Indonesia dan luar negeri.
Dijelaskan, kebijakan implementasi lainnya adalah penyempurnaan aplikasi SRS UT Generasi 5, jaringan dan tata kelola data, kecukupan SDM (kuantitas dan kompetensi) dan beberapa komponen lain terkait kelancaran proses admisi dan registrasi.
Hal ini sangat penting untuk memastikan calon-calon mahasiswa yang akan mendaftar ke UT tidak menemukan kendala berarti. Di jajaran manajemen sudah sepakat proses ini akan dikawal oleh dibawah koordinasi Kantor Warek 1 dan kantor Warek III, tandas Prof Ojat.
Rektor Ojat mengharap kepada seluruh level manajemen yang ada dibawahnya Fakultas, BAKP, UPT TIK, dan unit-unit lain dibawah LPPMP pastikan garis-garis kebijakan yang telah disepakati untuk layanan 2022 dapat diimplemetasikan dengan baik.
Kebijakan lain adalah melibatkan semua, sesuai tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Komitmen, karya dan kerja keras sangat dibutuhkan dari kita semua untuk bergerak kearah yang sama.
Sementara kantor Warek 1 dan 3 mengawal proses dan menata hubungan value chain activities yang telah disebutkan tadi.
Pada saat bersamaan serangkaian upaya untuk menjangkau calon-calon mahasiswa baru dan program untuk memelihara dan mempertahankan retensi mahasiswa akan terus dilakukan dibawah koordinasi kantor Warek IV melibatkan PPHIK serta teman-teman yang selama ini berjuang di lini paling depan,
Para direktur dan seluruh staf yang tersebar di UPBJJ adalah marketer UT karena di Pundak kita terletak kewajiban untuk mensyiarkan UT.
Bahu membahu meningkatkan citra, kualitas, dan nama baik UT yang ditampilkan melalui tutur kata, sikap dan perbuatan dengan sipapun, dimanapun dan kapanpun.
Kegiatan marketing baik berbayar dalam bentuk sales promotion, promotional mix dan yang tidak berbayar dalam bentuk publisitas sama pentingnya dan harus dilakukan dengan penuh pertimbangan dan analisis yang hati-hati supaya berdampak optimal terhadap pencapaian target angka partisipasi yang sudah kita sepakati, tandasnya.
Prosesi upacara dihadiri 986 staf dan dosen UT se Indoensia. ***
EDITOR : YAHYA