TEGASNEWS.ID – MAKASSAR. Media pemerintah Iran secara resmi mengumumkan kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian, dan seluruh pejabat pendamping yang berada di dalam helikopter tersebut, Ahad 19 Mei 2024, sesuai dikutip dari portal Al Mayadeen
Presiden Iran Ebrahim Raisi bersama Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian dan para pejabat yang menyertainya meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter tragis di Provinsi Azerbaijan Timur Iran, menurut pernyataan resmi media pemerintah Iran.
Setelah menemukan lokasi helikopter yang membawa Presiden Iran dan para pejabat yang menyertainya pada Senin pagi, Masyarakat Bulan Sabit Merah Iran (IRCS) mengeluarkan pernyataan awal yang mencatat bahwa “tidak ada tanda-tanda kehidupan” yang ditemukan di dekat lokasi reruntuhan.
Pengumuman ini muncul 16 jam setelah Korps Garda Revolusi Islam melaporkan bahwa mereka kehilangan kontak dengan helikopter yang membawa para pejabat tersebut.
Sejak itu, setidaknya 73 tim tanggap cepat dan penyelamatan dari provinsi Azarbaijan Timur, Teheran, Alborz, Ardabil, Zanjan, dan Azarbaijan Barat terlibat dalam operasi pencarian dan penyelamatan yang dipimpin oleh RCS Iran.
Selain itu, negara-negara seperti Azerbaijan, Turki, dan Rusia berpartisipasi dalam upaya pencarian dan penyelamatan di provinsi tersebut.
Menurut media pemerintah Iran, helikopter Presiden jatuh di puncak gunung di wilayah Varzaqan pada hari Minggu ketika kembali dari upacara peresmian bendungan di perbatasan Iran dengan Republik Azerbaijan.
TV pemerintah Iran menyebutkan bahwa helikopter itu adalah satu dari tiga helikopter yang membawa Raisi dan delegasi pejabat senior yang menyertainya, termasuk Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian dan Imam Sholat Jumat Tabriz, serta pejabat lainnya.
Menanggapi insiden tersebut, pemimpin Iran Sayyed Ali Khamenei menyerukan kepada bangsa Iran pada hari Minggu untuk berdoa bagi kembalinya Presiden Raisi dan rekan-rekannya dengan selamat.***