TEGASNEWS.ID – Makassar – Setelah sekira setahun belakangan ini, di Jalan Cambajawayya situasinya sudah aman dan terkendali, tiba-tiba pada hari Minggu sekira pukul 12.00 wita, warga dikejutkan dengan teriakan seorang ibu yang kejambretan.
Sontak warga keluar ingin membantu, namun secepat kilat pelaku jambret dua orang yang menggunakan motor NMax tancap gas melarikan diri.
Korban yang bernama Wati yang tinggal di Jalan Cambajawayya No. 19, menceriterakan bahwa saat itu, dia sedang duduk di depan rumahya menunggu temannya sambil bicara via HP selulernya, tiba-tiba datang dua orang yang mengendarai sepeda motor NMax di depannya.
“Saya kira, mereka mau belanja. Saya berdiri sambil masih pegang HP saya. Namun tiba-tiba yang dibonceng langsung merampas hp saya dan tancap gas. Saya teriak, tetangga berhamburan keluar, tapi penjambret sudah lari,” tutur ibu Wati.
Menurut ibu Wati, yang bawa motor pakai baju sweeter warna hijau pudar, keduanya tidak pakai helm, sehingga menurutnya alamat pelaku tidak jauh dari TKP.
Sementara ada info bahwa berdasarkan ciri-ciri pelaku yang sempat melihat sepintas para pelaku. Para pelaku sering mangkal di depan Alfa Midi Jalan Abdullah Dg Sirua dekat Yayasan Pendidikan Mahaputera dan salah seorang memiliki lobang anting-anting di daun telinganya cukup besar dan diduga pelaku beralamat di kampung Alla-alla, wilayah Kecamatan Manggala.
Setelah kejadian, pihak korban langsung ke Kantor Polsek Panakkukang untuk buat laporan penjambretan yang diterima oleh bapak Irham yang ditandatangani Briptu Munawir dengan nomor laporan Polisi: LP/248/K/XI/2021/RESTABES MKS/SEK PNK.
Menyikapi kejadian itu, diharapkan warga lebih hati-hati menggunakan hand phone saat di luar rumah agar bisa terhindar dari para pelaku kejahatan. (Fakhruddin).
Editor : Janur.
